Sabtu, 10 September 2016

Pengalaman Tes Kerja Lulusan Baru SMK dan S1



Hallo semua,  aku bukan penulis atau orang yang jago mengarang cerita apalagi blogger.  Aku cuma ingin berbagi pengalaman gimana rasanya jadi job seeker setelah lulus pendidikan.  Intro dulu aja nih,  aku lulus SMK tidak langsung kuliah,  tapi alhamdulillah langsung bekerja,  walaupun pada saat itu ada keinginan untuk kuliah,  tetapi keadaan keuangan yang tidak memungkinkan memutuskanku untuk bekerja.  Alhamdulillah setelah beberapa tahun bekerja,  akhirnya aku mempunyai kesempatan untuk kuliah di salah satu PTS di Yogyakarta.  Jadi, kuliahnya ambil kelas karyawan,  siang tetep bekerja,  sore sampe malam lanjut kuliah.  Rentang waktu sejak lulus SMK hingga memutuskan untuk kuliah cukup lama,  ada sekitar 3-4 tahun.  Jadi, temen-temen angkatan SMK sudah pada lulus,  aku baru mutusin untuk lanjut kuliah.  Namun itu tidak menghalangi tekadku untuk terus belajar.  Saran aja sih buat adik-adik yang mau lanjut kuliah,  mending langsung kuliah setelah lulus SMA.  Karena kalau kita dah bisa cari uang,  rasanya males untuk kuliah.haha..  (sampe sekarang aja masih nyesel,  kenapa dulu telat banget kuliahnya).  Singkat cerita ga nyampe 4 tahun aku lulus kuliah nih,  alhamdulillah.
Oke…intronya segitu aja,hehe sekarang aku bagi pengalaman gimana tes kerjaku di beberapa perusahaan.
1.      UD.Handayani Yogyakarta
Lulus SMK jurusan Akuntansi pada saat itu masih belum ada gambaran mau bekerja dimana,  jadi aku apply aja ke beberapa perusahaan entah yang dari koran,  internet,  ataupun dari temen.  Saat itu internet belum booming kayak sekarang. Belum ada portal2 lowongan kerja di internet (ketahuan deh umur brp.. ha ha). Panggilan pertama yaitu dari UD Handayani yang terletak di Yogyakarta.  Perusahaan kontraktor skala kecil. Aku ngelamar jadi admin.  langsung diterima tanpa tes apa-apa cuma interview saja.Kerja disini aku cuma sebulan karena tidak suka dengan sistem kerjanya yang belum teratur menurutku.  Hal-hal lain tidak perlu dijelaskan karena tidak etis menjelek-jelekan perusahaan yang pernah menerima kita..hehe.
2.      PT.Indomarco Prismatama
Indomarco atau lebih dikenal dengan Indomaret,  perusahaan ritel skala nasional.  Tesnya saat itu tes psikotes yang ringan menurutku.  Saat itu aku melamar jadi pramuniaga di Indomarco cabang Semarang. Lulusan SMA/SMK pikirku pilihannya kalau kerja di Indomaret,  kalau ga Kasir,  pramuniaga,  atau helper.  Namun alhamdulillah tak disangka aku diinterview oleh manager accounting,ditawarin untuk mengisi posisi finance staff yang memang lagi kosong pada saat itu.  Jadi kalau di Indomaret,  lulusan SMA/SMK yang kerja di back office hampir semuanya melamarnya jadi kasir/pramu.  karena kebanyakan yang langsung bikin lamaran back office adalah lulusan D3.  Biasanya untuk lulusan SMA ketika ada yang mempunyai nilai UN diatas rata2 walau melamar jadi pramu/kasir akan direkomendasikan untuk back office. Tapi ga mesti juga sih tergantung kebutuhannya. Untuk pramu/kasir interviewnya cuma sampai HRD,  sedangkan back office,  setelah interview HRD lanjut ke interview user yaitu SPV & Manager dept yang bersangkutan.  Ini untuk indomaret kantor cabang loh ya.  Untuk indomaret kantor pusat Jakarta kurang tau sistemnya seperti apa.
3.      PT.Unilever Indonesia, Tbk
Untuk unilever,  aku dapat panggilan tes,  tapi tidak datang karena pada saat itu aku baru diterima kerja di PT.Indomarco.  Selain itu tesnya jauh di Sidoarjo.  Sampai sekarang cukup nyesel kenapa dulu ga mencoba ambil kesempatan ini. ha ha
4.      PT.  Kereta Api Indonesia
Saat itu tes yang harus dilalui yaitu administrasi,  skill,  psikotes,  interview,  kesehatan.  Aku cuma sampe tahap psikotes.  Tes skill adalah tes soal2 pelajaran saat sekolah,  matematika,  bahasa inggris,  bahasa indonesia (ini tes KAI untuk level lulusan SMA jaman aku,  untuk D3/S1 kurang tau).  Sedangkan tes psikotes,  tes psikotes seperti biasanya dan itu adalah tes psikotes pertamaku yang bener-bener mikir karena belum punya pengalaman.  Tapi belum rejeki,  aku ga lolos di tahap ini.
5.      PT. Tri Sinar Purnama
PT.TSP adalah perusahaan manufactur yang memproduksi penyambung pipa besi yang terletak di Semarang.  Aku ngelamar sebagai Accounting.  Ini adalah lamaran dan panggilan pertamaku menggunakan ijazah S1.  Tesnya bukan psikotes.  Tapi tes skill akuntansi.  Saat ditelpon bilangnya cuma tes interview,  jadi aku ga ada prepare untuk ngerjain soal2 akuntansi biaya..haha..  (jadi,  soal tesnya seputar akuntansi biaya perusahaan manufaktur dan laporan keuangan fiskal).Saat itu wawancara di hari yang sama,  interviewnya langsung 3 orang bersamaan,  jadi 1 selesai dijawab,  yang lainnya gantian bertanya.  siapin aja mental kalo mau interview disini.hehe.  Saat interview,  kesannya perusahaan menuntutku untuk sering lembur karena salary yg ditawarkan juga lumayan untuk level staff.  Sudah dipastikan aku ga lolos karena ga ada prepare buat tes skill dan kurang suka juga dg tuntutan perusahaan.
6.      PT. Kota Satu Properti Semarang (The Amaya)
The Amaya merupakan perusahaan properti perumahan yang terletak di Semarang. Selain mengelola perumahan, perusahaan ini juga punya bisnis lain yaitu perhotelan. Saat itu aku ngelamar jadi Manager Pajak. Tes psikotesnya gampang banget. Tes interviewnya juga santai. Namun saat interview dg manager HRD, dia merekomendasikan untuk penempatan di salah satu hotel di Jogja karena domisiliku di Jogja. Tapi katanya mau konfirmasi dulu ke hotelnya. Mungkin di Jogja udah full posisinya kali yaa. Jadinya aku ga dikabarin lagi.
7.      PT. Mirota Nayan
Mirota Nayan atau lebih dikenal dengan Mirota kampus merupakan supermarket yang cukup terkenal di Jogja. Saat itu aku ngelamar jadi MT (Management Trainee). Disini aku ga lolos psikotest. Sejak psikotest KAI jaman lulus SMA, mngkin ini psikotest yg cukup komplit yg aku temui. Jadi belum tau triknya. Ha ha (sekarang aku tau kenapa saat itu ga lolos.. he he)


8.      PT. Pama Persada Nusantara
Siapa sih yang ga tau PAMA. Perusahaan tambang batu bara terbesar di Indonesia. Saat dipanggil tes aja aku ga nyangka bisa masuk kualifikasi. Walau tau pasti saingannya banyak, aku pengen ngerasain tes di PAMA kayak gimana. Saat itu aku ngelamar jadi Tax Officer. Sebelum tes, aku brosing2 dulu pengalaman tes di PAMA. Kebetulan banyak yang share. Dan semua yang aku baca, tes pertama adalah tes psikotes. Berbekal pengalaman tes psikotes di perusahaan sebelumnya, aku berangkat ke UNS Surakarta. Dan ternyata tes pertama bukan tes psikotes, melainkan tes skill akuntansi. Ga ada prepare donk. Jadi ngerjain sebisanya. Alhasil sampe sekarang ga ada panggilan selanjutnya. Ha ha.
9.      PT. Indaco Warna Dunia
Indaco merupakan perusahaan manufaktur cat dengan merk Belazo dan Envi. Kantor pusat di Karanganyar. Dan memiliki cabang/depo di seluruh Indonesia. Saat itu aku melamar jadi Internal Audit.  Tertarik karena kerjanya keliling Indonesia. Tesnya interview sama tes komputer. Padahal aku dah persiapan buat tes psikotes. Interview pertama dengan HRD, santai banget. Lanjut interview user yaitu manager audit juga nyaman dan lancar. Interview user lolos, karena ada beberapa yang disuruh pulang setelah interview ini, berarti aku lolos untuk interview selanjutnya. Yup, benar ternyata masih ada interview lagi. Kali ini nego gaji dengan manager HRD. Kirain mau langsung deal, ternyata suruh nunggu. Kemungkinan mereka ga cocok dengan penawaran gajiku karena ga ada kabar lagi setelah itu.
10.  PT. Sushi Jaya Kreasindo (Sushi Tei)
Sushi Tei merupakan restoran sushi yang berbasis di Singapore dan mempunyai banyak cabang di seluruh Indonesia. Katanya sih restoran sushi paling favorite di Indonesia. Aku ngelamar jadi Finance. Tes awal yaitu interview manager HRD dan tes skill akuntansi. Interviewnya santai, tes skill nya juga tergolong mudah. Seminggu kemudian ditelfon untuk interview user dengan manager finance. Interviewnya lancar dan santai. Namun saat itu aku galau, karena waktunya bersamaan dengan promosi SPV di Indomarco ke luar pulau. Jadi aku memutuskan untuk mengambil tawaran promosi di Indomarco.
11.  PT. Indomarco Prismatama (Supervisor)
Setelah mencoba apply ke beberapa perusahaan memakai ijazah S1 ku. Dan sepertinya Tuhan belum mengijinkanku untuk bergabung dengan perusahaan lain, aku dikasih kesempatan untuk promosi SPV accounting ke luar pulau. Aku ambil aja kesempatan ini. Untuk promosi ke level SPV di Indomarco, akan ada tes psikotes lagi layaknya rekrutmen karyawan baru. Karena dah pengalaman dg psikotes2 sblmnya, alhamdulillah aku lolos saat tes SPV. Aku pikir, mungkin memang disini tempatku berkarir yang dikasih oleh Tuhan. Ya,, aku anggap ini sebagai balas budiku karena Indomarco dah membantu biaya kuliahku juga selama 2 tahun berturut-turut. Satu hal yang aku pelajari, seberapa besar usaha kita, kalau Tuhan sudah menggariskan jalan kita, ya itu yang terbaik yang dikasih Tuhan buat kita.
            Tips buat temen2 atau adek2 yang mau tes kerja, persiapkan diri kalian terhadap segala kemungkinan tes. Karena setiap perusahaan mempunyai cara berbeda-beda dalam merekrut karyawan. Bisa saja tesnya langsung psikotes, bisa juga tes sesuai dg keahlian kita/ jurusan kita saat study. Atau ada juga yang langsung interview. Cari trik2 ngerjain psikotes dan pelajari kembali materi yang pernah diajarkan sewaktu kuliah yang berhubungan dengan jurusan yang diambil. Semoga tulisan ini bisa bermanfaat.